Dengan Kirei Lifestyle Innovation,
Upgrade Dirimu Jadi Lebih Baik Inside Out
Dengan
Kirei Lifestyle Innovation
Upgrade Dirimu
Jadi Lebih Baik
Inside Out

LOVE OTHERS

Sambut World Handwashing Day, Yuk Bikin Asyik Cuci Tangan Dengan Cara Ini!

Meski sangat sederhana, cuci tangan merupakan aktivitas yang sangat penting untuk kesehatan.

Meski sangat sederhana, cuci tangan merupakan aktivitas yang sangat penting untuk kesehatan. Saking pentingnya, setiap tanggal 15 Oktober diperingati sebagai World Handwashing Day atau Hari Mencuci Tangan Sedunia. 

Di Indonesia sendiri, menerapkan kebiasaan mencuci tangan masuk dalam fokus utama Program Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, dan sudah terintegrasi dengan program lainnya, seperti GERMAS dan UKS.

Dengan tema “Unite for Universal Hand Hygiene”, pemerintah Indonesia dan beberapa pihak terkait menggelar kampanye penerapan kebiasaan mencuci tangan dengan tagline “Bersatu untuk Tangan Bersih Sehat”. 

Kenapa Harus Rutin Mencuci Tangan?

Mencuci tangan sangat disarankan untuk dijadikan sebagai bagian dari kebiasaan sehat sehari-hari. Kenapa harus rutin mencuci tangan? Berikut dua alasan utamanya.

  • Kotoran di tangan mungkin bisa dilihat, tapi kamu nggak bisa melihat kuman. Dengan mencuci tangan, kuman tersebut akan dibersihkan.

  • Kuman bisa menyebar lewat banyak media yang kamu sentuh. Dengan mencuci tangan, secara tidak langsung kamu ikut melindungi orang-orang sekitar. 

Maka dari itu, penting untuk selalu mengingatkan keluarga dan orang-orang terdekat untuk selalu mencuci tangan.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika, CDC (Centers for Disease Control and Prevention), berikut beberapa kondisi yang membuat kamu disarankan untuk mencuci tangan.

  • Ketika tangan kamu terlihat kotor atau berminyak.

  • Sebelum dan sesudah merawat luka atau orang yang terluka.

  • Setelah menyentuh sampah, membersihkan kotoran hewan.

  • Sebelum dan sesudah makan. 

  • Sebelum dan sesudah memasak atau mengolah makanan.

  • Setelah menggunakan toilet, terutama setelah BAB.

  • Sebelum dan sesudah merawat orang sakit.

  • Sebelum dan sesudah mengganti popok.

Bukan hanya sekedar menggunakan air yang mengalir dan sabun cuci tangan, menurut KEMENKES RI, berikut cara mencuci tangan yang baik dan benar agar kuman yang menempel di tangan bisa dibasmi hingga tuntas. 

  • Basahi kedua telapak tangan hingga pertengahan lengan, kemudian ambil sabun dan usapkan secara merata ke bagian yang tadi dibasahi. 

  • Terus usap-usap sabun ke seluruh bagian tangan , termasuk punggung tangan secara bergantian. Gosok bagian yang terlihat kotor dengan cukup kuat. 

  • Jangan lupa gosok juga bagian jari tangan, dan sela-sela jari hingga bersih.

  • Setelah itu, bersihkan ujung jari dan bagian bawah kuku secara bergantian dengan cara menggosok-gosoknya ke telapak tangan. 

  • Katupkan seluruh jari tangan, dan gosok dengan gerakan memutar kedua ibu jari secara bergantian. 

  • Terakhir, bersihkan kedua pergelangan tangan secara bergantian dan bilas dengan air bersih yang mengalir. Keringkan dengan handuk atau tisu. 


Lebih lanjut lagi, CDC menyarankan mencuci tangan dengan sabun dan air dilakukan selama 20 detik. Namun jika tangan terlihat benar-benar kotor, mencuci tangan sebaiknya dilakukan selama 40-60 detik.

Nah agar mencuci tangan jadi aktivitas yang menyenangkan, Moms bisa memilih sabun cuci tangan antibakteri BIORE Guard Foaming Hand Soap, sabun cuci tangan dengan Teknologi Mikrofoam dan Antibacterial IPMP.

Cukup 1x tekan, BIORE Guard Foaming Hand Soap menghasilkan jutaan busa mikro berukuran sangat kecil dan creamy yang mampu melawan kuman hingga jari dan sela kuku.

Busa BIORE Guard Foaming Hand Soap berbentuk foam dengan teknologi microfoam yang dapat membersihkan tangan dari kotoran, mengusir kuman dan bakteri di sela jari hingga ke sela kuku, dan formulanya yang lembut cocok digunakan untuk seluruh keluarga termasuk anak-anak.

Nah biar kamu lebih mengenal Biore Guard Hand Soap & Variantnya, yuk cek di sini.

Tags: cuci, tangan, cuci tangan
0 comments
Newest
Newest
Oldest

PODCAST

Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Silakan klik Accept All Cookies jika Anda setuju dengan penggunaan semua cookies kami. Silakan klik Cookies Setting untuk menyesuaikan pengaturan cookies Anda di situs web kami. Anda dapat mengelola pengaturan cookie dengan mengeklik tautan Kebijakan Privasi di footer.
Pengaturan Cookies: