LOVE YOUR BODY
LOVE YOUR BODY | 22 February 2024
Penyebab Pori-Pori Kulit Membesar
Cara Menyamarkan Tampilan Pori-Pori Kulit Wajah yang Besar
Rutin membersihkan wajah dari minyak
Gunakan skin care dengan bahan retinol
Pori-pori yang membesar mungkin tidak terlihat dengan jelas di kulit semua orang. Namun pori-pori yang besar ini akan lebih terlihat di kulit berminyak dibanding kulit kering atau normal.
Pori-pori yang besar, tentu bisa menjadi tantangan tersendiri ketika menggunakan make up. Alih-alih ingin terus flawless sepanjang hari, akan tetapi terhalang dengan sebum yang keluar, sehingga pori-pori terlihat membesar. Tentu ini membuat kita kehilangan rasa percaya diri, bukan?
Nah untuk tampil percaya diri dengan make up flawless sepanjang hari, kamu perlu tahu penyebab pori-pori membesar. Yuk simak artikelnya, dan cari tahu caranya menyamarkan pori-pori untuk mendukung make up kamu!
Penyebab pori-pori kulit membesar bervariasi, dari faktor genetik hingga perubahan hormon. Mengutip dari situs kesehatan Health Shots ada beberapa faktor yang menyebabkan pori-pori membesar, yaitu:
Faktor keturunan menjadi hal pertama yang menentukan ukuran pori-pori wajahmu. Pori-pori adalah lubang yang memungkinkan keringat dan sebum (minyak) keluar dari kelenjar ke permukaan kulit. Jadi, jika orang tuamu memiliki pori-pori besar, kemungkinan besar, kamu juga akan memiliki pori-pori besar.
Pori-pori memiliki fungsi penting untuk mengeluarkan minyak atau sebum yang dapat menjaga kulit tetap kenyal, lembap, dan sehat. Namun, produksi sebum yang berlebihan justru dapat menyumbat dan menyebabkan pori-pori wajah membesar, sehingga kulit wajah kusam dan mudah berjerawat.
Kolagen dan elastin adalah protein yang menyediakan dukungan struktural untuk pori-pori. Semakin bertambahnya usia, maka produksi kolagen dan elastin di kulit akan makin berkurang, yang memungkinkan pori-pori wajah kamu melebar.
Paparan berlebihan sinar ultraviolet (UV) matahari memecah kolagen dan elastin. Ini membuat kulit kehilangan kekencangan, dan membuat pori-pori wajah kamu membesar. Efek sinar UV juga membuat wajah kusam, menyebabkan penuaan dini dan risiko kanker jika tidak dihindari.
Pori-pori menjadi lebih terlihat saat masa pubertas. Pergeseran hormon menyebabkan kelenjar sebaceous menghasilkan lebih banyak minyak. Produksi minyak berlebihan ini dapat menyumbat dan menyebabkan pori-pori membesar,
Karena ukuran pori-pori sebagian besar merupakan hasil dari genetika, kamu tidak dapat mengecilkannya secara permanen. Namun, kamu dapat menyamarkannya dengan menjaga kulit dari minyak dan meningkatkan kolagen serta elastin kulit.
RECOMMENDATION
PODCAST