LOVE OTHERS
LOVE OTHERS | 1 July 2024
Kenapa Moms perlu membacakan buku sejak Si Kecil dalam kandungan?
1. Membantu meningkatkan kecerdasan Si Kecil
Membacakan buku memiliki banyak manfaat untuk Si Kecil. Dengan membacakan buku, Moms bisa banyak memberi ilmu kepada Si Kecil sekaligus semakin memahami karakternya sehingga menjadi lebih dekat dengan Moms. Lewat buk,u Si Kecil akan mendapatkan banyak stimulasi kognitif untuk mendukung tumbuh kembang yang optimal.
Studi menunjukkan bahwa bayi yang rutin dibacakan buku sejak dini dapat mengembangkan keterampilan bahasa yang lebih baik dan minat membaca yang tinggi.
Aktivitas membacakan buku memang berdampak positif bagi Si Kecil, namun, bagaimana jika aktivitas ini dilakukan sejak Si Kecil masih dalam kandungan? Berikut informasinya!
Pembentukan telinga sebagai organ pendengaran dimulai sejak kehamilan minggu ke 4–5, bersamaan dengan terbentuknya wajah, otak, hidung, dan mata. Namun, pada usia kehamilan 18 minggu, barulah awal proses pendengaran bayi mulai berfungsi.
Saat memasuki kehamilan trimester kedua, bayi di dalam kandungan mulai mendengar suara detak jantung ibu, pergerakan udara pada paru-paru, suara usus, dan aliran darah pada tubuh ibu.
Hingga pada usia kehamilan 23–27 minggu, bayi dalam kandungan sudah mampu mendengar suara ibu dan sekelilingnya. Pada titik ini, suara yang menenangkan dan berirama dari sebuah cerita sudah terdengar.
Seperti layaknya mendengarkan musik, membacakan buku kepada Si Kecil dapat membantu menstimulasi otaknya yang sedang berkembang dengan cepat Moms. Berikut alasan mengapa Moms harus membacakan buku sejak Si Kecil masih di dalam kandungan:
Saat di dalam kandungan, tubuh dan otak Si Kecil akan berkembang sangat pesat. Peran orang tua dibutuhkan untuk menstimulasi otak Si Kecil sejak dalam kandungan agar bisa membuat otaknya bekerja dengan baik.
Membaca buku selama kehamilan meningkatkan perkembangan kecerdasan melalui stimulasi pendengaran. Saat Moms atau Dads membaca, otak janin menerima beragam suara, ritme, dan pola verbal. Ini membantu membentuk jalur otak yang penting untuk menciptakan lebih banyak rangsangan, yang pada akhirnya memperkuat kemampuan kognitif janin dan saat ia lahir nanti.
Studi menunjukkan bahwa bayi trimester ketiga tidak hanya mendengar tetapi juga mengenali suara Moms. Suara menenangkan Moms menyebabkan detak jantung janin bayi turun dan dapat membantu terbentuknya ikatan antara Moms dan Si Kecil.
Peran orang tua dibutuhkan dalam membentuk bonding dengan Si Kecil. Ajak Dads untuk membacakan buku juga kepada Si Kecil ya, Moms. Mendengar Moms dan Dads membaca memperkuat ikatan sejak dini.
Ketika Moms membacakan Si Kecil buku sambil mengusap perut, memainkan jari di atas perut atau mengetuk halus ini dapat membantu menstimulasi pergerakan bayi.
Sentuhan-sentuhan tersebut akan dihantarkan oleh kulit perut dan air ketuban kepada janin, dan pada usia kehamilan tertentu dapat memberikan respons berupa tekanan dari dalam. Jika ada reaksi saat Moms membaca, maka Si Kecil sedang merespons suara Moms.
RECOMMENDATION
PODCAST